Doc/ eLKP

Guna meramu dan menjaga garis pergerakan, PMII Rayon Syari’ah Komisariat UIM Walisongo Semarang menyelenggarakan Pelatihan Kader Dasar (PKD) pada Kamis-Minggu, 18-21 Mei, yang bertempat di SMA NU 01 Al Hidayah Kendal.

Dengan peserta sebanyak 72 kader yang terdiri peserta internal dan eksternal PMII Rayon Syari’ah, kegiatan ini mengusung tema “Rihlah Organisasi dalam Mengaktualisaskan Spirit Pergerakan Menuju Kader Mujahid yang Berintelektual, Bermoral, dan Multidimensional.”

Dalam sambutannya, Ketua Rayon Syariah, Burhanudin Rabbani menyampaikan bahwa Forum PKD sebagai jenjang kaderisasi formal setelah MAPABA seharusnya sudah bisa menjadikan kader 2022 untuk dapat lebih intens dan berpikir lebih jauh memahami tentang PMII.

“PKD adalah jenjang kaderisasi lanjutan yang harapannya mampu untuk menumbuhkan semangat intelektualitas kader, bukan hanya sekedar menjadi ajang formalitas belaka, melainkan menjadi ajang untuk sungguh-sungguh dalam belajar,” ujarnya

Ia juga menuturkan bahwa besar harapan bagi kader-kader 2022 untuk dapat mengikuti jenjang kaderisasi formal secara serius dan tulus supaya timbul kecintaanya terhadap PMII dan tidak mudah untuk meninggalkan PMII dalam situasi dan kondisi apapun.

Kemudian Burhan juga berharap bahwa setelah mengikuti PKD ini, para kader 2022 agar dapat meningkatkan progresifitas serta wawasannya agar lebih luas serta dapat mengimplementasikan spirit yang diajarkan selama PKD kedalam kehidupan sehari-hari.