PMIIRASYA.com – Sebagai evaluasi setengah periode, PMII rayon syariah mengadakan rapat tengah tahun (RTT). Yang dilaksanakan di pondok pesantren Al-firdaus Silayur Ngaliyan Semarang, Sabtu (6/1).
Acara ini menjadi agenda rutin yang di adakan oleh pengurus rayon. Yang bertujuan untuk mengetahui kinerja dari kepengurusan setengah periode. Tak hanya di hadiri oleh pengurus dan anggota rayon, senior pun turut hadir dalam acara tersebut.
Ketua PMII rayon syariah Habby Lutfy Ulul Arham mengajak kepada seluruh pengurus dan anggota lebih bersinergi kedepannya dan terus belajar, belajar, dan belajar. “Rapat tengah tahun ini sebuah bentuk evolusi yang menghasilkan sebuah revolusi. Sebagai kritik terhadap kinerja kepengurusan setengah Periode ini. Kritikan itu bukan sebuah kejahatan tetapi mutiara universitas yang berkilau dan membangun demi kebaikan”, pungkasnya.
Banyak hal yang dibahas dalam RTT tersebut. Diantaranya laporan kinerja setiap departemen, evaluasi kepengurusan kedepan, serta motivasi dari senior yang ertujuan untuk membangun ghiroh atau semangat dari pengurus maupun anggota untuk kedepannya.
“RTT sebagai evaluasi setengah periode menjadi kegiatan yang maksimal dan sekaligus menggugah kesadaran kolektif pengurus dalam kepengurusan setengah periode ini”. Ucap Sholihul Aziz salah satu pengurus dari departemen lembaga kajian dan penerbitan (LKP).
Selain menjadi evaluasi pengurus, bisa juga menjadi pembelajaran bagi kader” rayon syariah kushusnya angkatan 2017 ( gamananta ). Untuk mempersiapkan dirinya dikepengurusan tahun depan .
“Di dalam organisasi pasti ada sisi negatif dan positif nya . Dengan di agendakan acara ini saya menjadi lebih tau sisii negatif dan positif dari rayon syariah sendiri”. Dan dari angkatan kami juga bisa mengutarakan masalah” yang ada di 2017 . Seperti kurangnya keharmonisan antar kader, adanya komunikasi yang kurang baik , dsb. ujar Saiful Anwar salah satu kader Gamananta 2017. (Red. Ink/red: yudin )